Berita Pilihan
111 orang Guru Penggerak dan 16 orang Pengajar Praktik se Pesisir Selatan ikuti Kegiatan Lokakarya 2
Senin, 14 Feb 2022, 21:05:44 WIB - 277 | Gusmanelly, A.Md
Painan, sebanyak 111 orang Guru Penggerak dan 16 orang Pengajar Praktik mengikuti Kegiatan Lokakarya 2 Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 4 yang bertempat di Hotel Triza Painan dan Hotel Hannah Syari’ah Painan pada hari Sabtu (12/2).
Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK) Matematika bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan dan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII Provinsi Sumatera Barat dalam rangka pelaksanaan Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) yang telah dicanangkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui Kegiatan Lokakarya 2 Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 4.
Lokakarya 2 Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 4 ini dilaksanakan secara luring pada hari Sabtu, 12 Februari 2022, yang dibagi didua tempat yaitu di Hotel Triza Painan dan Hotel Hannah Syari’ah Painan, dan yang terlibat dalam kegiatan ini adalah 111 orang Guru Penggerak dan 16 orang Pengajar Praktek se Kabupaten Pesisir Selatan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Salim Muhaimin didampingi oleh Iswandi selaku Kabid GTK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan saat dihubungi menjelaskan bahwa Lokakarya 2 Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 4 ini adalah satu satu rangkaian lokakarya yang dilaksanakan selama 9 bulan Pendidikan Program Guru Penggerak.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa Lokakarya 2 Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 4 ini dibagi menjadi 4 kelas, yakni untuk kelas A dan B bertempat di Hotel Triza Painan dengan 6 orang Pengajar Praktik yaitu Lili Suryati dari SMKN 1 Sutera, Aprinaldi dari SMAN 1 Batang Kapas, Zuryana dari SMKN 1 Painan, Donni Saputra dari SDN 12 Api-api, Indra dari SDN 36 Labuhan Tanjak dan Lidia Fransiska dari TK Insan Bangsa.
Sedangkan untuk Kelas C, D dan E bertempat di Hotel Hannah Syari’ah Painan dengan 10 orang Pengajar Praktik yakni, Rina Melati dari SDN 37 Lubuk Gambir, Sri Rejeki dari SDN 03 Lunang, Winaryati dari TK Nurul Qomariah, Rahmiyanti dari SMPN 2 Lengayang, Salmiati dari SMPN 1 Lengayang, Dermawati dari SDN 02 Pancung Soal, Ermaida dari SDN 17 Simaung Cumateh, Masri dari SMAN 2 Lengayang, Siti Basyrotul Zanah dari TK Anak Shaleh dan Syamsul Mardan dari SMKN 1 Painan.
Lidia Fransiska selaku Pengajar Praktik dari TK Insan Bangsa saat dihubungi menjelaskan bahwa Didalam lokakarya 2 ini ada 6 tujuan yang ingin dicapai, yaitu :
- Guru Penggerak dapat menjelaskan manfaat berbagi dari diskusi komunitas praktisi
- Guru Penggerak dapat mengidentifikasi manfaat komunitas praktisi bagi sekolah masing-masing.
- Guru Penggerak dapat mengidentifikasi tantangan dan peluang membuat komunitas praktisi
- Guru Penggerak dapat menjelaskan peranan guru penggerak dalam membuat komunitas praktisi
- Guru Penggerak dapat menganalisa diri dan menjalankan perannya sebagai guru penggerak untuk membuat komunitas praktisi
- Guru Penggerak dapat menjelaskan tahapan menggerakkan komunitas praktisi.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan kapasitas peserta dibatasi sesuai ketentuan PPKM yang berlaku dan mematuhi protokol kesehatan sesuai Kemenkes No. HK 01.07/Menkes/328/2020 dalam melaksanakan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), dengan kondisi Covid-19. Selanjutnya setiap peserta diberikan masker, face shield dan hand sanitizer, dan peserta yang hadir telah melakukan pemeriksaan test antigen yang dibuktikan dengan surat keterangan kesehatan dengan hasil test antigen negatif.
STATISTIK PENGUJUNG
4 Pengunjung Hari ini | 10 Pengunjung Kemarin | 118,772 Semua Pengunjung | 286,867 Total Kunjungan | 3.145.184.186, IP Address Anda